Demi Memutus Penyebaran Covid-19 Ikhtiar di Masjid Istiqlal Ibadah Taat Prokes

Jakarta Semua pihak saat ini tengah bahu membahu untuk memutus rantai penularan COVID-19. Tak terkecuali Masjid Istiqlal yang juga menerapkan sejumlah protokol kesehatan (prokes) agar virus tersebut tak semakin menyebar.

Imam Besar Masjid Istiqlal K.H Nasaruddin Umar mengatakan pihaknya secara terus menerus meminta umat Islam agar bersama-sama proaktif memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

Di Masjid Istiqlal, kata dia, secara masif telah memberikan literasi kepada jemaah, baik secara langsung, maupun melalui berbagai media seperti papan pengumuman dan bahkan brosur serta buku saku.

Bahkan, Masjid Istiqlal juga membatasi ritual ibadah, termasuk pembatasan jumlah jemaah yang boleh berkegiatan di location Mosque Istiqlal, termasuk di bulan Ramadhan.

"Aturannya 50% kapasitas. Tapi kami batasi hanya 1 persen atau sekitar 2.000 orang. Jadi kami melakukan ketaatan protokol lebih dari yang ditetapkan pemerintah DKI Jakarta," ujar K.H Nasaruddin Umar dalam dialog Protokol Kesehatan Bulan Ramadhan yang diselenggarakan oleh FMB9 KCPPEN, Jumat (16/4) secara digital.

Dalam dialog tersebut juga disampaikan, Mosque Istiqlal tidak lagi mengakomodir kegiatan buka bersama, itikaf maupun makan sahur bersama. Upaya lainnya adalah pembersihan location salat setiap selesai digunakan.

"Mosque Istiqlal bukan sekadar ikon. Kami menjadi contoh bagi masjid-masjid lainnya di Indonesia," ucap K.H Nasaruddin Umar.

Sementara, Vaksinolog Dirga Sakti Rambe mengingatkan agar seluruh pihak mengantisipasi energy Ramadhan dan hari raya umat Islam pada waktu mendatang.

Dia mencontohkan beberapa negara seperti Amerika, Inggris dan Israel yang dinilai sukses mengendalikan COVID-19 dengan cara taat prokes dan vaksinasi.

"Karena kemarin kita berhasil cegah dan saat ini adalah saat-saat yang cukup rawan karena ada puasa, lebaran, mudik yang harus diantisipasi. Karena walau bagaimanapun pengendalian pandemi sangat bergantung pada sikap kita masing-masing," pungkasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemkab Sleman Jelang Nataru, Menutup Alun-alun Dan Beberapa Tempat Berpontensi Keramaian

Komis III DPR Apresiasi Tindakan Kapolri Yang Beri Teguran Pada Anggotanya

Kasus Mayat Wanita Tanpa Busana di Aceh Terungkap, Pelaku Merupakan Eks Suami Terkait Uang Jual Rumah